Berdasarkan “21stCentury Partnership Learning Framework”,
terdapat beberapa kompetensi dan/atau keahlian yang harus dimiliki oleh Sumber Daya Manusia (SDM) pada Abad 21. Kompetensi tersebut wajib dikuasai dan dimiliki setiap manusia agar mampu menjadi bagian dari kehidupan di Abad 21. Oleh karena itu, sejak dini harus dilatihkan melalui Pelaksanaan Pembelajaran di kelas. Kurikulum 2013 mencoba untuk mempersiapkan SDM abad 21 pada peserta didik sejak dini melalui pembelajaran. Keterampilan tersebut antara lain adalah:
Silahkan Baca Juga;
Mengenal Kosep PPK dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengenal Kosep dan Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) - [klik di sini]
Mengenal Kosep 4 C dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengenal Kosep HOTS dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengintegrasikan PPK, Literasi, 4C dan HOTS dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
- Kemampaun berpikir kritis dan pemecahan masalah (Critical-Thinking and Problem-Solving Skills) - mampu berfikir secara kritis, lateral, dan sistemik, terutama dalam konteks pemecahan masalah
- Kemampuan berkomunikasi dan bekerjasama (Communication and Collaboration Skills) - mampu berkomunikasi dan berkolaborasi secara efektif dengan berbagai pihak
- Kemampuan mencipta dan membaharui (Creativity and Innovation Skills) - mampu mengembangkan kreativitas yang dimilikinya untuk menghasilkan berbagai terobosan yang inovatif
- Literasi teknologi informasi dan komunikasi (Information and ommunications Technology Literacy) - mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kinerja dan aktivitassehari-hari
- Kemampuan belajar kontekstual (Contextual Learning Skills) - Kemampuan menjalani aktivitas pembelajaran mandiri yang kontekstual sebagai bagian dari pengembangan pribadi
- Kemampuan informasi dan literasi media (Information and Media Literacy Skills) - mampu memahami dan menggunakan berbagai media komunikasi untuk menyampaikan beragam gagasan dan melaksanakan aktivitas kolaborasi serta interaksi dengan beragam pihak.
Communication
(komunikasi).
Komunikasi adalah sebuah kegiatan mentransfer sebuah
informasi baik secara lisan maupun tulisan. Namun, tidak semua orang mampu
melakukan komunikasi dengan baik. Terkadang ada orang yang mampu menyampaikan
semua informasi secara lisan tetapi tidak secara tulisan ataupun sebaliknya.
Supaya komunikasi antar manusia terjalin secara efektif
dibutuhkan teknik berkomunikasi yang tepat. Teknik komunikasi adalah
suatu cara yang digunakan dalam menyampaikan informasi dari komunikator ke
komunikan dengan media tertentu. Dengan adanya teknik ini diharapkan setiap
orang dapat secara efektif melakukan komunikasi satu sama lain dan secara tepat
menggunakannya.
Collaborative
(kolaborasi)
Adalah kemampuan berkolaborasi atau bekerja sama, saling
bersinergi, beradaptasi dalam berbagai peran dan tanggungjawab; bekerja secara
produktif dengan yang lain; menempatkan empati pada tempatnya; menghormati
perspektif berbeda. Kolaborasi juga memiliki arti mampu menjalankan tanggung jawab
pribadi dan fleksibitas secara pribadi, pada tempat kerja, dan hubungan
masyarakat; menetapkan dan mencapai standar dan tujuan yang tinggi untuk diri
sendiri dan orang lain; memaklumi kerancuan.
Critical thinking and
Problem Solving (Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah)
Adalah kemampuan untuk memahami sebuah masalah yang rumit,
mengkoneksikan informasi satu dengan informasi lain, sehingga akhirnya muncul
berbagai perspektif, dan menemukan solusi dari suatu permasalahan. Critical
thinking dimaknai juga kemampuan menalar, memahami dan membuat pilihan
yang rumit; memahami interkoneksi antara sistem, menyusun, mengungkapkan,
menganalisis, dan menyelesaikan masalah.
Creativity and
Innovation (Kreativitas dan Inovasi)
Adalah kemampuan untuk mengembangkan, melaksanakan, dan
menyampaikan gagasan-gagasan baru kepada yang lain; bersikap terbuka dan
responsif terhadap perspektif baru dan berbeda.
Kreativitas juga didefinisikan sebagai kemampuan seseorang
dalam menciptakan penggabungan baru. Kreativitas akan sangat tergantung kepada
pemikiran kreatif seseorang, yakni proses akal budi seseorang dalam menciptakan
gagasan baru. Kreativitas yang bisa menghasilkan penemuan-penemuan baru (dan
biasanya bernilai secara ekonomis) sering disebut sebagai inovasi.
Silahkan Baca Juga;
Mengenal Kosep PPK dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengenal Kosep dan Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) - [klik di sini]
Mengenal Kosep 4 C dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengenal Kosep HOTS dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Mengintegrasikan PPK, Literasi, 4C dan HOTS dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 - [klik di sini]
Demikian sajian informasi mengenai Mengenal Konsep 4C dalam Pembelajaran Kurikulum 2013 yang dapat disajikan pada kesempatan ini.
Semoga Bermanfaat !!!
Labels:
Kurikulum
Thanks for reading Mengenal Konsep 4C dalam Pembelajaran Kurikulum 2013. Please share...!
0 Komentar untuk "Mengenal Konsep 4C dalam Pembelajaran Kurikulum 2013"
Your comment for me, please!